Ketapang (Kemenag Kalbar)---Seluruh guru dan tenaga kependidikan (TU) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Ketapang turut serta dalam Upacara Pembukaan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama Republik Indonesia (16/8/2024). Upacara yang berlangsung di halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ketapang ini dihadiri oleh berbagai elemen dari lingkungan Kementerian Agama setempat.
Upacara yang dimulai tepat pukul 08.00 WIB itu berlangsung dengan khidmat. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ketapang bertindak sebagai inspektur upacara, menyampaikan amanat Menteri Agama Republik Indonesia. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya penguatan moderasi beragama dan peningkatan kualitas pendidikan agama di Indonesia, sebagai bagian dari komitmen Kementerian Agama dalam membangun bangsa yang berkarakter dan religius.
Partisipasi penuh dari seluruh guru dan TU MAN 1 Ketapang dalam upacara ini menunjukkan dedikasi tinggi terhadap peringatan Hari Amal Bhakti, yang menjadi momen refleksi bagi seluruh pegawai di lingkungan Kementerian Agama. Mereka hadir dengan mengenakan seragam resmi, memberikan nuansa yang semakin formal dan teratur dalam pelaksanaan upacara.
Pada kesempatan tersebut, Kepala MAN 1 Ketapang menyatakan bahwa keikutsertaan guru dan TU dalam upacara ini merupakan bagian dari komitmen madrasah untuk selalu mendukung program-program pemerintah, khususnya yang berkaitan dengan pendidikan dan keagamaan. "Ini adalah bagian dari tanggung jawab kami sebagai pendidik dan pegawai negeri untuk turut serta dalam setiap agenda kenegaraan," ujarnya.
Tidak hanya itu, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan mempererat hubungan antara sesama pegawai Kementerian Agama, termasuk guru-guru dan TU MAN 1 Ketapang. Mereka saling berbagi pengalaman dan berdiskusi mengenai tantangan serta peluang dalam dunia pendidikan di era digital ini.
Momen peringatan Hari Amal Bhakti ke-79 Kementerian Agama ini menjadi pengingat bagi seluruh jajaran Kementerian Agama, termasuk MAN 1 Ketapang, untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam membangun generasi muda yang berakhlak mulia dan berprestasi. Diharapkan, semangat yang tercipta dalam upacara ini dapat terus terjaga dan menjadi motivasi dalam menjalankan tugas sehari-hari.
Dengan berakhirnya upacara, seluruh peserta kembali ke instansi masing-masing dengan membawa semangat baru untuk terus berkarya dan memberikan yang terbaik bagi dunia pendidikan di Kabupaten Ketapang. Peringatan HAB ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen bersama untuk mewujudkan madrasah yang lebih baik dan berdaya saing tinggi. ( WWW)

